Happy birthday to you! Happy birthday to you! Happy birthday, happy birthday... Happy birthday to you...
Eh, elu nyanyi gitu, ada yang ulang tahun emang?
Ada dong, gue.
Ah, masa? Emang elu pernah lahir?
*lempar kancut* -_-
Yap. Hari ini, tepat tujuh belas tahun yang lalu, gue dengan selamat terlahir di dunia nan indah ini berkat perjuangan mama gue yang amat sangat tulus.
Ngomong-ngomong tentang ulang tahun yang ke-17 nih, atau yang biasa disebut Sweet Seventeen sama anak-anak jaman sekarang, terutama yang cewek, apa sih yang ada di pikiran elo elo semua? Boneka beruang yang megang bentuk hatibertuliskan 'I Love You', coklat sekardus, atau malah ceplokan telur sama taburan tepung dari temen-temen?
Pastinya punya pikiran yang beda-beda dong, iya kan?
Sekarang, pernah ga kepikiran, kenapa sih para remaja sekarang pada nungguin Sweet Seventeen-nya? Emang yang spesial dari Sweet Seventeen itu apa?
Gue sih pernah, sering malahan. Sekarang, mau gue ulas nih tentang kespesialan dari Sweet Seventeen.
Yang paling umum adalah karena udah punya hak istimewa yaitu SIM dan KTP. Ya. Memang, kebanyakan remaja Indonesia sangat menunggu-nunggu kedatangan ulang tahunnya yang ke-17 karena dua hal itu. Dengan begitu, mereka bisa dikatakan sudah menjadi penduduk dan warga negara resmi Indonesia. Dengan memiliki KTP juga, mereka bisa dengan leluasa melakukan apapun yang mereka sangat ingin lakukan semenjak mereka beranjak dewasa, pastinya dengan melihat konteks mana yang baik dan mana yang buruk. Begitu juga dengan SIM. Jika udah punya SIM, kita juga bisa dengan leluasa mengendarai kendaraan bermotor kemanapun kita mau. Keren kan? Banget!
Dengan kata lain, kita sudah bisa melakukan banyak sekali hal tanpa menunggu persetujuan dari orang tua, tentunya tetap dengan melihat konteks mana yang baik dan mana yang buruk.
Namun, jika dilihat dari segi psikologis dan hukum di Indonesia, usia 17 tahun itu juga belum termasuk kategori dewasa. Menurut beberapa undang-undang, mereka yang berusia kurang dari 18 tahun itu disebut anak-anak. WHO juga menetapkan bahwa remaja adalah merka yang berusia mulai dari 11 tahun hingga 17 tahun. Jadi, intinya mereka yang berusia 17 tahun itu masih remaja dan belum bisa dikategorikan dalam dewasa.
Sekarang Riep, kenapa kok dinamain Sweet Seventeen? Kenapa bukan Sweet Eighteen, atau bahkan Sweet Twenty? Kan dalam usia itu, kita baru bisa disebut dengan dewasa, menurut ulasan lo barusan.
Kembali ke awal lagi ya. Mungkin, menurut gue, yang ditunggu-tunggu sama kebanyakan remaja Indonesia itu waktu dapet KTP sama SIM aja, bukan waktu menjadi dewasa, mengacu dengan kebiasaan remaja Indonesia yang memang tidak bisa untuk terus diam di rumah dan pingin buat keluar atau hang out bareng temen-temennya, gitu aja sih menurut gue.
Jadi, masih berpikiran kalo Sweet Seventeen itu sespesial 'itu'?
*entri ini dibuat untuk memperingati hari ulang tahun gue yang ke-17, yang jatuh tepat hari ini, hari Rabu, tanggal 3 Juli 2013*
Ciee ulang tahun.. selamat yaa..!! Rumah lo dimana? ntar gue samperin.. gue mau ngasih bom telor+tepung.. Haha
BalasHapusRumah? Liat di 'Tentang Gue' mah. Hahaa
HapusHappy Birthday yah selaamaat semoga makin panjang segala-galanya muehehehe.. Setuju kata lo sebenernya sweet seventeen nya ga perlu di sespecial kan krn sama aja malah seharusnya sedih makin tua hahaha. Mungkin krna pas 17tahun itu wajib buat KTP jadi dianggap special deh tapi yg lebih specialnya lagi disaat 17 tahun itu udah dapet izin boleh pacaran makanya special behehehehhe
BalasHapusoia kalo ada waktu mampir dimari yuukk http://olives-story.blogspot.com/
Haha, makasih ya ucapannya :)
HapusYa, begitulah. Masuk juga sih pendapat lo :D
Oke oke, bakalan mampir kok, tenang :)
selamat ya ^^ sama sama 17 th nih
BalasHapusHaha, iyakah? :D
HapusAnyway, terimakasih ^^
Happy sweet seventeen. Semoga makin bermanfaat bagi keluarga, masyarakat, agama, bangsa dan negara.
BalasHapusIya iya, amiiin :) doanya ketje! Makasih ye :D
Hapus